Rabu, 30 November 2016

[Review] Saujana Cinta

0



Judul : Saujana Cinta
Penulis : Indah Hanaco 
Penerbit : Gramedia 
Tahun Terbit : Cetakan I, 07 Maret 2016
Halaman : 260
ISBN : 9786020326221
Ebook Version From Scoop



Sejak awal, Pia Miriam tahu risiko karena lancang menyukai Alec Kincaid yang justru jatuh hati pada kakaknya. Tapi Pia tidak mundur, tidak juga berupaya meraih hati aktivis yang suka memakai kilt itu. Keinginan sang gadis sederhana saja: melihat Alec bahagia.
Ketika akhirnya Alec patah hati, Pia sama menderitanya. Tak dinyana, berbagai rintangan dan iman yang naik-turun justru mendekatkan mereka. Pelan tapi pasti, Pia menjelma menjadi peringan duka bagi Alec. Keduanya pun mulai berani berharap bisa menemukan jalan bahagia.
Hingga sebuah peluru mendebukan mimpi-mimpi mereka.

****

Sajuana cinta bercerita tentang Alec Kincaid yang jatuh cinta dengan seorang gadis Indonesia bernama Runa. Alec berkenalan dengan Runa setahun lalu pada acara perkumpulan para aktivis di seluruh dunia yang terpaksa dihadiri Alec. Alec beruntung dari pertemuan itu dirinya bertemu sang pujaan hati. Alec pun memberanikan diri untuk mengatakan perasaannya pada Runa. Sayangnya gadis itu menolak Alec. Menurut Runa, mereka berdua memiliki perbedaan besar yang tidak dapat dimakumi.
Alec yang masih memendam perasaan pada Runa masih selalu mengingat gadis itu. Demi bisa membuat lega perasaanya, Alec pun berkunjung ke Indonesia. Alec mencoba peruntungannya dengan tidak menyerah untuk mendapatkan hati Runa. Walau jalan satu-satunya adalah memeluk Agama Islam.
Usul Alec ditentang keras oleh Pia, adik Runa. Menurut Pia, alasan Alec memeluk Islam sangat tidak masuk akal. Kenapa pula pindah agama hanya karena pernikahan. Lalu bagaimana seandainya Runa tidak mau menerima cinta Alec? Benarkah Runa sendiri tidak memiliki perasaan sedikitpun pada Alec? 

*****

Novel-novel yang ditulis Indah Hanaco ini terkadang saling berhubungan tokoh-tokohnya. Walau penulis sendiri tidak melabeli cerita yang ditulisnya adalah novel berseri. Saujana Cinta sendiri bercerita tentang para pria klan Kincaid. Alec adalah saudara kembar Callum di Novel Love In Pompeii dan sepupu Kenneth di Novel Tuhan Untuk Jemima. Karena bukan berseri, memang masing-masing cerita bisa dibaca secara tersendiri.
Dibanding cerita tentang Callum, jujur saya kurang menikmati kisah Alec. Dari awal saya sudah disuguhkan dengan kenyataan Pia yang jatuh cinta dengan pria yang mencintai kakaknya. Aduh, saya males banget kalau sudah cerita yang nyesek seperti ini. Saya nggak tega ketika Pia melihat mata Alec yang bersinar menyilaukan ketika melihat Runa. Saya yang baca jadi ikutan sakit hati. 
Namun, seakan masih kurang penulis malah memberi kenyataan pahit pada Alec. Runa sama sekali tidak melirik Alec. Makin nyesek saja melihat dua tokoh ini. Berasa saling menyakiti diri sendiri. Alec dan Pia sama-sama saling merana karena cinta mereka bertepuk sebelah tangan.
Walau cinta Alec kandas di tengah jalan saya sangat mengagumi komitmen Alec. Alec yang awalnya hanya memeluk Islam karena alasan terpaksa, lama-lama Alec menyadari dirinya ingin lebih mengenal Islam. Dengan bantuan Pia, Alec bisa melalui semuanya dengan perlahan tanpa buru-buru.
Dari Alec juga saya menyadari betapa sulitnya menjadi seorang mualaf. Saya sendiri sudah memeluk Islam dari lahir, perasaan saya pun biasa-biasa saja dengan segala hal yang katanya ibadah Islam itu kebanyakan ribetnya. Tapi, hei, saya mulai belajar Islam dari bayi sampai sekarang otomatis saya sudah terbiasa. Lain dengan kebanyakan para mualaf yang harus memulai semuanya dari nol di usia tua. Pastinya banyak kesulitan yang terjadi.
Membaca Saujana Cinta sangat menambah wawasan saya tentang para aktivis lingkungan. Dan dari Pia yang cerdas selalu menyelipkan kisah-kisah menarik ketika sedanga bersama para anak-anak didiknya. Bacaan yang menyenangkan.

0 komentar:

Posting Komentar

Jangan segan buat ngasih komen ya :)

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.com.com tipscantiknya.com