Judul : Buku Harian Gadis Jagung
Penulis : Nisa Rahmah
Tahun Terbit : 2019
Bisa dibaca secara gratis di Storial.co
Zea Mays, atau yang biasa dipanggil Zeze sudah
terbiasa dianggap aneh oleh teman-temannya. Tak heran kalau di sekolah Zeze
tidak pernah mempunyai teman. Tapi Zeze yang memiliki pemikiran praktis tidak
peduli dirinya mempunyai teman atau tidak. Prioritas saat ini yang terpenting
bagi Zeze adalah belajar yang rajin hingga lulus SMA. Diabaikan oleh teman
sebangkunya tidak membuat Zeze berlama-lama dalam sakit hati. Pasalnya belajar
Fisika dan Matematika lebih menarik bagi Zeze, bersosialisai bisa dilakukan
Zeze pada tulisannya. Ya, daripada sakit hati di kehidupan nyata Zeze lebih
memilih membuat dunia khayalannya sendiri.
Sama halnya ketika Zeze mulai jatuh cinta pada
Rein. Zeze tidak butuh mengungkapkan cintanya pada Rein. Zeze merasa cukup
cintanya berbalas di dunia khayalan yang dibuat olehnya. Tidak ada sakit hati
dan tidak akan mengganggu konsentrasinya dalam belajar.
“Jika orang lain bisa jatuh cinta pada pandangan pertama, perhatian pertama, atau jurus jitu pedekate pertama, sepertinya aku jatuh cinta hanya dari mengetahui bahwa cowok urakan yang terkenal madesu di kelasku, Rein, memiliki tanggal lahir yang sama dengan sosok cinta pertamaku sejak kelas delapan SMP. (Zeze – Prolog)
Gadis jagung. Bisa-bisanya penulis punya ide
sekeren ini dengan menggunakan nama ilmiah tanaman jagung sebagai nama
tokohnya. Zea Mays, nama yang manis omong-omong.
Zeze sama seperti remaja kebanyakan yang rajin
belajar dan mulai merasakan apa itu jatuh cinta. Yang membuat Zeze aneh dan
berbeda, Zeze lebih memilih untuk membentuk kebahagiannya sendiri lewat dunia
khayalan yang ditulis olehnya. Aneh, bukan?
Zeze seakan-akan takut dunia berbalik
memusuhinya dan hanya berani mengkhayalkan hal-hal yang dirasa baik untuknya.
Ini merupakan misteri yang belum sepenuhnya dibeberkan oleh penulis. Tentu
saja, karena cerita gadis jagung baru masuk bab 5, demi Tuhan. lol
Saya yang kelewat jatuh cinta dengan cerita
Zeze sudah berharap macam-macam untuk bab-bab selanjutnya. Ok, saya sama
seperti Zeze yang mulai berkhayal bagaimana kisah Zeze dan Rein selanjutnya.
“Kata orang-orang, jatuh cinta bisa membuat hidup berubah drastis, logika seseorang bakal tergerus habis hingga merka bakal memunculkan hal-hal bodoh yang tak pernah terpikirkan sebelumnya.” (Zeze – Bab 1)
Selain pemilihan nama yang unik, saya super excited
karena cerita Zeze berhubungan dengan sains! Bukan sains yang rumit, tentu saja. Seperti
nih Zeze punya akun di forum astronomi yang diikutinya. Nama yang dipakai
Zeze adalah Ikeya Seki. Nah, cupu banget deh baru tahu kalau nama akun yang
dipakai Zeze itu nama komet. Paling semangat baca fiksi model gini yang
nyerempet-rempet tentang sains. Dapat pengetahuan baru tapi nggak ngebosenin. Paling
takjub kalau nemu penulis fiksi yang bisa menghubungkan hal-hal sains dengan
ceritanya! Keren!
Sayangnya karena cerita baru 5 bab yang
ditulis, 1 dengan prolog. Saya menanti banget bakalan ada istilah sains apalagi
yang akan muncul, secara Zeze ini cinta mati sama fisika. Dan, harapan besar
saya nih, semoga bakalan ada cerita cinta yang manis antara Zeze dan Rein. Saya sendiri agak sanksi mengingat penulis jarang banget menonjolkan sisi romens karyanya. Pengalaman
dari beberapa karyanya yang sudah kubaca saya hanya bisa baper ketika harus
menyadari cerita yang kubaca sudah tamat. Berharap banget kali ini unsur
romens-nya lebih dominan! Tak ada salahnya untuk berharap. Harapan yang membuat
kita hidup, bukan? Semangat buat penulis! Sangat menanti kelanjutan cerita si aneh
Zeze. :’)
0 komentar:
Posting Komentar
Jangan segan buat ngasih komen ya :)