Kamis, 24 November 2016

[Review] Unperfect Marriage



Judul : Unperfect Marriage
Penulis : Merry Maeta Sari
Penerbit : Elex media
ISBN : 9786020275482
Tahun Terbit : Oktober 2015
Halaman : 232



Baru kali ini saya baca buku dengan banyak tokoh dan sudut pandang. Bukan hal buruk juga sih, saya hanya tidak terbiasa dan membuat saya kehilangan arah siapa sebenarnya tokoh utama dalam cerita yang saya baca.
Sungguh beruntung nasib Nina, menikah dengan lelaki yang selalu dipujanya sejak masih di bangku sekolah. Menikah di usia muda dan mempunyai mertua baik hati. Idaman semua istri. Tapi benarkah Nina beruntung? Ketika rumah tangganya malah berakhir dengan situasi yang aneh, suami yang di malam pertama malah meninggalkan dirinya, bersikap tidak peduli ada Nina di sekitarnya dan puncaknya ketika Nina memergoki suaminya bersama perempuan lain di sebuah mall.
Nina merasa ada yang salah dengan pernikahannya. Tapi Nina memilih untuk bertahan. Nina memilih untuk berbakti kepada suami dan menjalaninya sebagai ibadah. Nina tidak peduli walaupun Dylan tidak pernah mencintainya. Tapi benarkah Nina akan bertahan? Ketika tahu suaminya tidak akan pernah mencintainya karena wanita lain?

Awalnya saya agak lumayan bosan dengan tema perjodohan. Dan lagi-lagi dihadapkan cerita cinta sepihak, bikin saya sakit hati. Apa lagi Nina dengan sadar memilih untuk tersakiti dengan hidup bersama Dylan. Masokis apa ya si Nina ini.
Nina ini gadis yang polos dan lurus. Ketika dirinya dilamar oleh sang pujaan hati dengan bahagianya dia merasa pernikahannya akan bahagia selamanya. Nina yang terlalu positif tidak pernah punya pikiran mungkin saja calon suaminya terpaksa menikah dengan dirinya. Ah, Nina hopeless banget deh kamu.
Saya cukup salut dengan kesabaran Nina. Bisa-bisanya dia menerima semuanya dengan hati lapang. Yah, mungkin itu inti dari pernikahan sendiri kali ya, berusaha menerima segala yang ada di diri pasangannya. Tapi kayaknya kalau saya ada di posisi Nina, entahlah, apa saya bisa sekuat Nina.
Selain bercerita kehidupan pasangan Nina dan Dylan, ada beberapa tokoh yang turut muncul di buku ini. Malah porsinya banyak membuat saya lumayan sebal karena cerita tidak fokus ke Nina dan Dylan saja. Kemunculan Andika memang turut meramaikan, apa lagi betapa gencarnya Andika mengejar-ngejar Nina. Saya malah punya pikiran mending Nina cerai dan nikah sama Andika. Sepertinya Nina bakalan lebih bahagia seandainya bersama Andika.
Saya lumayan dikejutkan dengan twist akhir yang diberikan penulis. Cukup membuat saya terpana ketika tahu Andika berhubungan dengan masa lalu Dylan. Kejutan yang lumayan membuat saya menyukai cerita ini. Walau typo lagi-lagi menjadi salah satu isu klasik. Banyak kata yang hilang di tiap rangkaian kalimat membuat saya kesal. Harapan saya sih semoga tidak ada typo lagi. Bosan sekali ketika saya membaca novel terbitan Elex Media selalu saja masalah typo ini tidak pernah berakhir.
Bagi yang ingin membaca cerita domestik romance yang agak-agak menyanyat hati buku ini bisa menjadi pilihan. Selamat membaca.

0 komentar:

Posting Komentar

Jangan segan buat ngasih komen ya :)