Sabtu, 09 Desember 2017

[Review] For A Better Tomorrow



Judul : For a Better Tomorrow
Penulis : Rini Zabirudin
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Tebal  : 256halaman
Tahun Terbit : Cetakan I, Mei 2015

"Tetaplah berada di dekatku. Aku tidak akan membiarkan mereka menyakitimu."
Ellis belum bisa berhenti menyalahkan diri sendiri atas kematian suaminya. Dia memutuskan untuk hidup menyepi dan menjadi seorang herbalis seperti yang dilakukan neneknya.
Pertemuannya dengan Bima telah mencairkan hatinya yang dingin. Tetapi, Bima datang dengan membawa masalah besar baginya. Mereka harus berjuang bertahan hidup sambil melepaskan setiap luka di hati.
Saat mereka berdiri di sisi jalan yang berbeda, sekali lagi Ellis harus memilih, hidup seperti apakah yang ingin ia jalani? Atau… bisakah Bima meninggalkan segalanya demi Ellis? 

***********

Pengalaman membaca novel ini adalah seperti membaca novel terjemahan. Bukan dari gaya bercerita sebenarnya alur dari awal sampai akhir sama persis seperti novel romance terjemahan yang sering saya baca. Bukan berarti jelek tentu saja. Malah saya sangat menikmati cerita Bima dan Ellis.
Hanya saja setting di novel ini sangat sulit saya bayangkan terjadi di Indonesia. Pelarian ex-tentara yang kabur ke hutan rimba dan setelah lolos bertemu wanita cantik dan baik hati yang mau menampung dan memberinya pekerjaan. Sang wanita walau tinggal sendiri dengan nekat mempersilahkan sang buronan tinggal bersamanya dan berujung saling jatuh cinta. The End.
Mirip novel-novel terjemahan, kemungkinan sang penulis suka sekali membaca novel Harlequin. 
Sejak membaca prolog, saya dibuat penasaran karena sang tokoh utama Bima di penjara dan disiksa. Dari awal sudah menggungah minat makanya saya tidak bisa berhenti membacanya. Walau setelah Bima berhasil kabur dan hidup tenang di hutan buatan Ellis cerita berjalan lambat, saya sangat menikmati membaca keseharian mereka berdua. Mungkin karena saya agak penasaran dengan pekerjaan Ellis. Ellis seorang ahli pengobatan herbal. Setiap hari yang dilakukan Ellis adalah mencari bahan-bahan herbal untuk pengobatan para pasiennya. Jadi, walau cerita hanya berkisar hutan dan rumah Ellis entah kenapa saya tidak bisa berhenti membaca dan penasaran. Saya masih tetap penasaran nasib Bima yang masih seorang buron, tapi keseharian mereka yang terlihat membosankan justru sangat menarik di mata saya.
Perasaan yang timbul di antara kedua tokoh pun tersusun dengan baik. Tidak ada istilah jatuh cinta tiba-tiba di antara mereka berdua. Keseharian mereka berdua yang membuat semakin dekat. Bima yang penasaran mengapa wanita secantik Ellis bisa hidup sendiri. Dan Ellis yang penasaran mengapa Bima begitu tertutup ketika kehidupan pribadinya terusik.
Walau saya masih agak merasa mustahil Ellis berani-beraninya membiarkan orang asing tinggal dengannya. Seakan-akan Ellis tak kenal rasa takut. Atau Ellis hanya percaya terhadap instingnya?
Penyelesaian kasus Bima pun ditutup dengan baik. Walau tidak diceritakan secara mendetail. Mau bagaimana lagi, tema novel ini memang masih murni romance. 
Bacaan yang membuat saya senang dan patut dibaca oleh semua pembaca lainnya. Selamat membaca. 








Jumat, 08 Desember 2017

[Review] Putri Kunang-Kunang



Judul: Putri Kunang-Kunang
Penulis: Titi Setiyoningsih
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Tebal: 189 halaman
Tahun terbit: 2015

Kasanding Hapsari–Sanding–harus meninggalkan desa tempat tinggalnya sejak kecil dan pindah ke kota. Di kota Sanding harus masuk ke sekolah keren dan terkenal. Hal itu membuat Sanding merasa masuk ke sarang Alien. Ia harus siaga dari gangguan para anggota genk populer, terutama Ragan Subagya.
Untuk membuatnya betah bersekolah di sekolah barunya, Sanding masuk ke ekskul drama, eskul yang katanya perkumpulan orang-orang cupu. Tapi karena suatu hal, tiba-tiba seorang anggota populer bernama Pranatakala Wicaksana harus masuk ke ekskul drama. Dan cowok itu harus menjadi lawan main Sanding dalam lakon Ramayana, berperan sebagai Rama.
Karena sering berjumpa hubungan Kala dan Sanding semakin baik. Mereka kian dekat. Hingga tanpa sadar mereka saling jatuh cinta. Tapi hal itu tentu saja membuat geng populer tidak senang, terutama Afro dan Ragan. Alasannya karena Afro masih mencintai Kala dan Ragan, diam-diam mencintai Sanding.

*********

Novel ini dibuka dengan tokoh utamanya sedang bekerja di sebuah kafe dekat pantai. Ah, mengingatkan saya akan masa lalu. Tepatnya impian masa kecil. Dulu, sewaktu sedang rajin-rajinya baca komik, saya selalu punya impian bisa bekerja paruh waktu ketika musim panas. Tempat kerja yang akan dipilih adalah yang dekat pantai. Alasannya sederhana, ketika waktu istirahat saya bisa menikmati makan mie soba dan ice cream. x9
Yah, walau pada kenyataannya cerita Sanding sangat berbeda dengan impian saya. Sanding buru-buru meninggalkan pantai pujaannya demi melanjutkan sekolah di kota. Ayahnya menginginkan mereka berdua pindah demi memenuhi keinginan terakhir mendiang ibu Sanding.
Kehidupan baru Sanding sebagai murid SMA terbilang bukan menyenangkan. Pasalnya di hari pertamanya Sanding membuat kesalahan dengan membantu murid yang diganggu oleh geng populer, Ragan. Alhasil, kehidupan damai Sanding pupus sudah. Ada saja keusilan Ragan yang membuat Sanding hampir meneteskan air matanya.
Saya sudah agak menebak pasti si pem-bully ini sebenarnya jatuh cinta dengan Sanding. Atau kalau tidak akan ada pangeran berkuda putih yang menyelamatkan sang putri dari penindasan. Adalah Kala yang mulai terpesona dengan kedua mata Sanding  yang memancar indah seperti kunang-kunang. Kala yang awalnya tidak mau mengakui perasaan sayangnya pada Sanding lambat laun mulai menyadari kesalahannya selama ini. Dan, akhirnya mereka berdua bisa berteman akrab dan memutuskan untuk saling merajut kasih. Yanh Sanding tidak tahu adalah bahwa kehadiran Ragan mengusik hidupnya.
Kelemahan novel ini adalah terlalu banyak tokoh yang ingin penulis ceritakan. Saya sejujurnya tidak menyukai cerita dengan terlalu banyak tokoh. Porsi tokoh utamanya menjadi berkurang dan hal ini membuat saya kurang menyukainya ketika tidak fokus pada pemeran utamanya saja.
Saya merasa lelah mengingat nama-nama tokoh yang banyak. Alhasil saya suka kelupaan tokoh A ini yang mana, dan siapa pula tokoh C. Mendekati halaman terakhir saya mulai merasa bosan dan tidak fokus dalam membacanya. Keinginan saya hanyalah segera menamatkan cerita Sanding.
Well, walau saya kurang menikmati novel ini dan tidak merekomendasikan untuk dibaca tetap saja selera orang berbeda. Kecocokan baru bisa diketahui ketika mencoba mengalaminya sendiri. Selamat membaca. 






[Review] 11 Jejak Cinta



Judul : 11 Jejak Cinta
Penulis : Charon dan 10 penulis Teenlit lainnya
Tahun Terbit : Cetakan I,r 2015
Penerbit : GPU
ISBN : 978-602-03-1613-0

Penyesalan, penolakan, perpisahan memberi jejak kepedihan akibat cinta. Namun kisah kehilangan tidak pernah menyurutkan rasa. Takdir cinta yang ambigu tidak pernah membuat kita ragu.
Hening dalam bahagia. Mencecap rasa menikmati suka. Kadang kita menemukan cinta ketika tak mengindahkan keberadaannya. Apakah cinta hanya fatamorgana ataukah dia meninggalkan jejak dalam hai kita?
Ke-11 pengarang Teenlit GPU lintas generasi mempersembahkan cinta mereka untuk para penggemar melalui kumpulan cerpen ini.
11 Jejak Cinta menyuguhkan beragam rasa dan tema kisah remaja yang menyentuh hati. Selamat menyusuri jejak-jejak cinta yang tertinggal di buku ini!

******

Salah satu yang seringnya saya hindari adalah membaca cerpen. Bukan dalam hal yang jelek sebenarnya, hanya saja kadang saya terlalu terbawa suasana dan selalu tidak puas jika cerita yang dibaca cepat tamat. Daripada bikin baper saya lebih memilih untuk menghindar.
Tapi, terkadang membaca cerpen itu sebagai obat penghilang rasa bosan. Membaca cerpen membuat saya tidak banyak berpikir karena kesederhanaan isi cerita. Dan, keungulan dari cerpen adalah saya tidak perlu terlalu lama membacanya.
11 tahun teenlit mengembangkan sayapnya. Karena buku ini terbit tahun 2015 berarti sekarang sudah 13 tahun. Benar-benar seumur remaja. Sama halnya dengan seluruh remaja Indonesia, saya pun besar dengan membaca novel teenlit. Walau memang dulu waktu zaman sekolah saya tidak terlalu sering membaca novel, tapi karena pilihan novel di rental adalah novel teenlit mau tidak mau saya pun ikut membacanya. Yang saya sukai membaca novel teenlit adalah tema yang ringan dan cerita manis masa-masa remaja.
Kebetulan isi cerpen buku ini ditulis oleh penulit teenlit kawakan GPU. Sudah bisa dipastikan bahwa cerita novel ini bagus dan berbobot.
Dari ke-11 cerita yang ada yang paling membekas adalah cerpen :
1. Bekal Istimewa untuk Pangeran by Primadonna Angela
Manis. Hanya itu satu kata yang bisa saya berikan. Saya suka sekali. Baper maksimal pokoknya. Saya paling suka tulisan Mbak Donna yang bergenre teenlit. Selama membaca tulisannya saya tidak pernah kecewa. Selalu menyenangkan.

2. Untukmu Sahabat by Shandy Tan
Saya selalu jatuh cinta setelah membaca cerpen Shandy Tan. Pertama kali berjumpa dengan karyanya adalah ketika membaca cerpen Autumn Once More. Saya agak lupa sudah pernah belum membaca karya utuhnya. Tapi menurutku Shandy Tan super jago ketika membuat cerpen. Bagian surat yang ditulis Kikan untuk sahabatnya adalah bagian paling sedih di buku ini.

3. Kecelakaan by Lexie Xu
Menurutku, Kalex ini paling jago ketika menulis cerita bertema horor. Makanya saya tidak heran ketika membaca cerpen Kalex masih terasa unsur tegangnya. Walau cerpen yang ditulis Kalex beda jauh dengan karya yang selama ini sudah diterbitkan. Cerpen ini juga menurutku bisa dijadikan buku tersendiri, mengingat kemisteriusan tokoh David. Bukannya takut, saya malah kesengsem sama David. lol

Hanya 3 cerpen saja yang membekas di hati. Walau sebenarnya yang lain pun ceritanya tidak kalah keren. Ada juga cerpen First Girl by Luna Torashyngu yang ternyata adalah cuplikan novel terbaru Luna saat itu. Saya memang belum membaca First Girl, tapi ketika membaca cerpen ini saya merasa familier. Dan benar saja.
Ah, rasanya sehabis menamatkan cerpen ini saya kepengin lanjut membaca cerpen lainnya. Karena sangat jarang bertemu cerita yang asik ketika membaca cerpen. Bacaan yang sayang untuk dilewatkan, selamat membaca.





Kamis, 07 Desember 2017

[Review] Forever Monday



Judul: Forever Monday
Penulis: Ruth Priscilia Angelina
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
ISBN: 978-602-03-1006-0
Tebal Buku: 320 halaman
Tahun Terbit: 2014
Genre: Metropop, Drama, Romance



Ingga akhirnya mendapatkan hari senin untuk menjadi pacar Eras, playboy yang punya begitu banyak pacar, satu gadis untuk satu hari. Sampai Ingga bertemu Kale, playboy lainnya yang berparas tampan.
Kale mengubah hidup Ingga, memberikan warna di hari-hari kelam gadis itu, mengajarinya bagaimana bersenang-senang dan bagaimana menyayangi dirinya sendiri. Kale membuat hati Ingga jungkir balik, membuat dunia gadis itu porak poranda dengan segala kasih sayangnya yang aneh.
Namun itu bukan berarti Ingga telah berpaling dari Eras. Gadis itu tetap mencintai Eras. Bahkan sampai Kale memintanya secara resmi untuk menjadi pacarnya, Ingga tetap mempertahankan posisinya sebagai pacar hari Senin-nya Eras.
Hari-hari bergulir, di samping kisah cinta yang rumit, fakta demi fakta bermunculan. Fakta bahwa Eras dan Kale dulu adalah sahabat dekat. Dendam lama yang disimpan rapi selama bertahun-tahun kini menuntut pembalasan. Pembalasan yang akan menghancurkan hidup Ingga dan orang-orang yang disayanginya.

*******

Sejujurnya, saya tidak pernah menyukai cerita yang membuat depresi ketika membacanya. Saya hanya kebetulan menyukai pemilihan judul yang unik dan membuat saya bertanya-tanya akan bagaimana jadinya cerita tentang seorang pria yang mempunyai pacar berbeda dalam seminggu. Yang saya harapkan hanya sebuah cerita comedy-romance yang berisi playboy cap kadal tobat ketika bertemu cinta sejatinya. But no, isi buku ini jauh lebih kelam dari perkiraan saya.
Baik Eras dan Ingga sama-sama punya masa lalu kelam. Ingga yang begitu bahagia menjadi pacar Senin Eras, membuat pertanyaan bermunculan di benak saya. Sehebat apa seorang Eras sampai punya pacar 7 sekaligus. Wow, cerita baru, pikirku.
Saya menanti-nanti sepak terjang Eras dalam menangani pacar-pacarnya. Bagaimana akhirnya Ingga sadar akan kebodohannya mencintai Eras. Dan, bagaimana nantinya Eras sadar bahwa Ingga satu-satunya gadis yang dicintainya. Pola pikir saya sederhana banget ya, gampang di suguhin cerita cinta klasik begitu. lol.
Ya, kalau memang Forever Monday sesuai bayanganku. Saya justru merasa tertipu. Cerita mereka berdua sangat kelam. Hampir membuat saya frustasasi. Dan jujur membuat saya lelah membacanya. Mau bagaimana lagi? Eras dan Ingga ini hanyalah jiwa-jiwa kesepian. Mereka berdua hanya ingin dicintai tapi memilih cara yang salah. Menyedihkan, bukan?
Kehadiran tokoh Kale memang menyelamatkan kesuraman kisah mereka berdua. Kale yang tiba-tiba hadir dalam kehidupan Ingga yang semula ingin membalaskan dendam masa lalu. Saya pikir makin suram saja hidup Ingga ini sampai kedatangan seseorang untuk balas dendam padanya. Untungnya, penulis punya rencana lain tentang Kale. 
Yah, dibanding dengan semua tokoh suram yang muncul saya lebih jatuh cinta pada Kale. Hanya dia seorang yang normal di antara semuanya. Membuat buku ini lebih hidup dan berwarna.
Saya nggak bisa bilang menyukai buku ini. Karena dari awal saya tidak pernah bisa menyukai Eras. Eras terlalu keras pada dirinya, hingga tidak membiarkan mengenal apa cinta itu sebenarnya. Bagi yang menyukai cerita suram dan depresi cerita ini sangat cocok. Selamat membaca. 


Rabu, 06 Desember 2017

[Review] Dangerous Love



Judul : Dangerous Love
Penulis: Christina Tirta
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
ISBN: 978-602-03-1679-6
Terbit : Cetakan pertama, Juli 2015
Tebal : 296 halaman


Dunia Catherine luluh lantak saat ibunya menikah lagi dengan Ayah Chantal. Chantal adalah gadis manis yang menyenangkan dan dicintai seluruh dunia. Hanya Catherine yang bertekad membencinya sepenuh hati. Bagaimana tidak? Chantal merebut Mami, satu-satunya orang yang ia sayangi. Chantal bagaikan tsunami yang menghancurkan kehidupan Catherine.
Namun, membenci Chantal bukanlah masalah terbesar Cath.
Hidupnya makin berantakan seperti keping-keping puzzle yang berserakan sejak Christ, pria misterius yang dikenalnya di kafe tenda Joe berhasil mencuri hatinya. Ia terpaksa menjalani kebohongan yang bagai jerat tak berujung pangkal.
Tertatih-tatih Cath berusaha melepaskan diri. Melewati berbagai rintangan yang membuatnya mengalami dan menyadari arti cinta dan benci.
Mencintai dan dicintai.
Membenci dan dibenci.
Sanggupkah Catherine terbebas dari perangkap itu dan menyusun keping-keping puzzle-nya hingga utuh?

******

Sejak membaca halaman awal novel ini saya langsung dibuat jatuh cinta dengan tokoh Catherine. Gadis sinis dan pembenci takdir yang mempertemukan dirinya dengan Chantal, perebut kebahagian keluarga kecilnya.
Saya sangat menyukai penulis yang memilih karakter Cath sebagai gadis yang super manusiawi. Siapa juga yang tidak sebal ketika bertemu dengan saudara tiri yang menyebalkan, manja, sok perhatian yang membuat dirimu terlihat jelek di mata orang lain? Kemungkinan besar tak menutup kemunginan sifat Catherine akan saya tiru jika ada di posisinya.
Selama ini Catherine hidup bahagia dengan ibunya. Walau kekurangan dalam materi tetapi Cath tidak pernah mengeluh dan bahagia dengan kehidupannya selama ini. Hingga keputusan ibunya yang ingin menikah kembali mengubah total diri Cath. Dia menjadi gadis sinis dan membenci segala hal tentang keluarga barunya.
Setelah membaca kisah keluarga Cath sedikit banyak saya belajar bagaimana rasanya ketika memiliki saudara tiri. Masing-masing pihak tidak bisa disalahkan ketika ada yang merasa sinis. Biar bagaimanapun sangat susah menerima orang asing. Apa lagi Cath merasa ayah tirinya tidak bener-benar menyayanginya, melainkan hanya menganggap Cath sebagai paket lengkap.
Di lain pihak saya juga merasakan ketulusan Chantal yang ingin dekat dengan Cath. Gadis kesepian yang tinggal dengan ayahnya setelah kematian ibunya. Walau terkadang ketulusan seseorang malah berbalik membuat kita dibenci. 
Ketika membaca novel ini keinginan saya yang terbesar adalah buru-buru menamatkan dan segera mengetahui nasib Cath akan seperti apa. Banyak sekali hal-hal yang membuat saya bertanya-tanya setelah kemunculan tokoh Christ dalam hidup Cath.
Entah kenapa dari awal saya tidak biasa menyukai Christ. Ada sesuatu yang aneh pada diri Christ. Saya merasa pertemuan mereka terlalu kebetulan dan perasaan Christ sangat tidak tulus pada Cath. Terlalu tiba-tiba jika ini menjadi cinta pada pandangan pertama Christ. Hubungan mereka berdua terlalu mulus dan terkesan terburu-buru. Benar saja, ada sesuatu yang salah pada diri Christ. Karena berhubungan dengan Christ, Cath harus siap berdamai dengan masa lalunya.
Saya sangat menikmati membaca novel ini dari awal. Mungkin karena saya terlalu menikmati, saya merasa akhir yang dipilih penulis kurang memuaskan. Walau bagaimanapun itu adalah akhir bahagia yang memang pantas didapat para tokoh. Entahlah, saya merasa ada yang kurang
Terlepas dari semua itu, saya sangat menyukai gaya tulisan penulis. Dan saya juga bisa katakan tidak akan rugi membaca karya-karya penulis. Semoga saja bisa berjodoh lagi dengan tulisan penulis lainnya. Selamat membaca dan menikmati dunia Cath yang lumayan pelik dan kompleks.





[Review] Kana Di Negeri Kiwi



Judul : Kana Di Negeri Kiwi
Penulis : Rosemary Kesauly
Penerbit : GPU
Tahun Terbit : Cetakan V, April 2009
Tebal : 206 Halaman
ISBN : 979-22-1271-x


Kana di Negeri Kiwi sebuah cerita mengenai gadis patah hati yang bernama Kana Woodfieldm. Setelah ibunya sendiri membuang dirinya ke Selandia Baru, Rudy, cinta sejatinya, dengan tega memutuskan Kana dengan alasan Kana terlalu gemuk. Sungguh tragis nasib yang dialami Kana. Tapi, kehidupan dengan kejamnya terus berjalan walau Kana belum bisa move-on dari kehidupan masa lalunya. 
Untungnya pilihan menetap di Selandia Baru bukan ide buruk. Kana mampunyai ayah yang baik walau belum pernah dijumpainya selama puluhan tahun dan perkenalannya dengan gadis India bernama Jyotika membuat hari-harinya agak berwarna. Pastinya Kana masih belum bisa melupakan Rudy tetapi setidaknya kehidupan barunya tidak seburuk itu.
Namun sahabat yang selalu Kana anggap sebagai sahabat paling mengerti dirinya berubah. Kana tidak mengerti mengapa Jyotika bisa bersikap dingin padanya. Jelas-jelas sebelum liburan mereka berdua masih bercanda bersama. Dan bukan karena Kana diam-diam mendekati Tsunehisa, cowok incaran Jyotika, di balik kemarahan Jyotika. Kana merasa ada yang salah pada sahabatnya itu.

********

Pertama kali tahu novel ini karena pernah membaca status teman di TL twitter yang bilang bahwa novel ini bagus. Penasaran lah diri ini. Dan, ketika membaca halaman awal kesan saya masih biasa saja. Buku dengan genre remaja pastinya hanya berputar di permasalahan remaja pada umumnya. Masalah cinta. 
Saya antara salut dan kasihan sama Kana yang begitu mengagung-agungkan mantan pacarnya. Memang betul manusia terkadang susah sekali melupakan, salah satunya ketika jatuh cinta tidak terbalas. Kana bisa dikatakan bebal, orang-orang terdekatnya sudah mencoba untuk membuat Kana sedikit melupakan mantannya. Tapi Kana sendiri masih belum bisa. Walau begitu ada untungnya juga Kana belum bisa melupakan Rudy, Kana bisa berkenalan dengan cowok cakep bernama Tsunehisa. (Duh, please, nama Jepang itu banyak kenapa harus memilih nama Tsunehisa coba yang rada susah diucapkan lidah.)
Saya sejujurnya sangat menyukai pertemanan antara Kana dan Tsunehisa. Mereka berdua ini manis sekali. Walau pdkt mereka terbilang cukup lamban dan malu-malu saya cukup puas dengan progres hubungan mereka berdua.
Saya cukup dikejutkan dengan kemunculan masa lalu kelam Jyotika. Walau saya sangat prihatin, tapi cerita Joytika ini terkesan buru-buru. Datang tiba-tiba dan selesai juga begitu tiba-tiba. Hingga membuat saya sebagai pembaca tidak bisa merasakan apa pun. Apa yang mau dirasakan ketika plot begitu cepat berganti? Kesannya, cerita Joytika hanya sebagai batu loncatan agar Kana berubah menjadi pribadi yang lebih dewasa.
Terlepas dari semua itu saya cukup menikmati membaca novel ini. Bacaan yang cocok di kala senggang ketika mencari bacaan ringan. Selamat membaca.

Rabu, 31 Mei 2017

[Review] Luka Dalam Bara



Judul : Luka Dalam Bara
Penulis: Bernard Batubara
Penyunting: Teguh Afandi
Ilustrasi sampul & isi: @alvinxki
ISBN: 978-602-385-232-1
Tebal : 108 Halaman
Terbit : Maret 2017
Penerbit : Noura Books
Harga : Rp. 49.000,-
Dibaca lewat aplikasi perpus online iJakarta

Blurb

Aku mencintainya karena ia mencintai kata-kata. Aku mencintainya lebih lagi karena ia mencintai buku-buku. Aku mencintainya karena ia adalah buku bagi kata-kata yang tidak bisa aku tuliskan. Aku mencintainya karena ia menjadi rumah bagi setiap kecemasan yang tidak perlu aku tunjukkan.


Review 


"Mereka bilang karena aku penulis  aku bisa menulis tentang apa saja. Mereka tidak tahu, aku menyimpan lebih banyak kata dari yang bisa aku tuliskan." (p.v - Bernard Batubara)

Pernahkah dalam hidupmu menulis diary-catatan harian? Menulis kembali setiap kejadian yang terjadi dalam hidupmu, baik yang berkesan maupun tidak. Karena bersifat pribadi, hampir semua yang mempunyai kebiasaan menulis diary memilih buku yang ada gembok dan kuncinya. Seakan-akan buku diary adalah benda keramat, yang menyimpan segala rahasia sang pemilik dan terlarang untuk dibaca siapa pun.
Sama halnya dengan buku Luka Dalam Bara. Buku ini berisi curahan hati sang penulis. Penulis terlalu baik hati dengan membeberkan segala rahasianya. Padahal siapa juga yang mau buku diary-nya dikonsumsi semua orang. Lewat buku ini kita akan mengenal lebih dekat siapa sebenarnya seorang Bernard Batubara.



Ketika membaca judul buku ini yang ada di pikiran saya adalah pastinya berisi kisah sedih sang penulis. Kisah-kisah sedih dari seseorang yang pernah terluka. Kegalauan penulis yang hanya bisa dicurahkan lewat tulisan. Namun, tanpa disangka saya tidak merasakan hal tersebut selama membaca buku ini. Buku ini justru berisi kenangan-kenangan tak terlupakan penulis yang ditulis dengan kalimat-kalimat indah yang membuai pembacanya. Membuat saya acap kali membayangkan betapa romantis dan menarik kisah hidup Bara.
Seperti yang sudah saya singgung isi buku ini adalah curahan hati penulis. Cara penulis menyampaikan curhatannya disajikan secara beragam. Ada yang ditulis seperti tulisan diary biasa, bentuk surat-surat, dan dalam bentuk tanya-jawab. Penulis sangat pandai dalam merangkai tiap katanya, membuat saya betah mengikuti setiap kisah sampai akhir.

"Kehilanganmu adalah ketakutanku yang terbesar saat ini. Kehilangan kesehatanku? Tidak apa. Tapi kalau aku kehilanganmu, mungkin aku juga akan dengan segera kehilangan kesehatanku, dan aku tak ingin kesehatanku kembali. Kamu adalah kesehatanku. Kamu adalah penyembuhku." (p.44)

Buku ini juga adalah karya pertama dari penulis yang saya baca. Saya tidak pernah tahu bahwa tulisan penulis sebagus ini. Saya merasa beruntung bisa mencicipi tulisan penulis, setelah selama beberapa tahun terakhir lumayan penasaran. Semua yang diceritakan di buku diary ini diceritakan penulis dengan penuh emosional. Penambahan ilustrasi-ilustrasi cantik pun semakin menguatkan cerita yang ingin disampaikan penulis.
Tidak semua curhatan penulis saya pahami, mengingat saya sebagai seorang pengintip buku diary orang lain. Wajar saja ketika saya sampai pada bagian-bagian yang sulit dimengerti, hanya sang penulis yang tahu awal ceritanya. Yang saya lakukan hanyalah membalik-balik buku diary seseorang dan mulai penasaran dengan segala kisah yang ditulis oleh sang pemilik.



Dampak yang saya rasakan setelah membaca buku ini adalah saya terlalu penasaran dengan kisah cinta penulis. Siapa sebenarnya sosok J yang diagung-agungkan penulis. Penulis begitu emosi menceritakan pertemuannya dengan wanita bernama J. Saya dibuat baper, penasaran, dan iri. Kisah penulis dan J membuat emosi saya naik-turun. Sampai pada akhir cerita pun saya masih dibuat penasaran dengan kisah cinta penulis? Ah, penulis satu ini begitu membuat saya penasaran, sampai-sampai saya mencari kisah cinta penulis di google. lol



Selain isi tulisan buku ini yang indah, pemilihan kaver buku ini sangat jempolan. Jarang sekali saya memperhatikan detail suatu kaver buku. Sosok lelaki yang memberikan surat berisi jutaan cinta itu sangat menggambarkan bagaimana besarnya penulis mencintai J. Wanita misterius yang menjadi sentral kisah hidup Bara.
Sejujurnya sampai akhir pun saya masih sulit memahami di bagian mana buku ini yang menceritakan luka Bara. Saya terlalu fokus pada kisah cinta Bara dengan J. Saya tidak merasakan kesedihan Bara. Saya merasa Bara dan J hidup bahagia menjalani kisah cinta yang romantis. Apakah bisa dibilang luka dalam Bara adalah terlalu mencintai sosok J? Entahlah hanya persepsi itu yang bisa saya simpulkan.
Kisah pertemuan Bara dan J sangat membekas di hati saya. Bagaimana pertemuan biasa menjadi begitu luar biasa. Hal ini juga mengingatkan saya dulu saat masih berseragam putih abu-abu. Pertemuan dengan seorang yang spesial. Walau bukan kisah romantis, mengingat saya hanya sedikit berinteraksi dengan si dia. Membaca buku ini membuat saya bertanya-tanya bagaimana kabarnya sekarang. Ah, mungkin ini bisa dikatakan sebagai luka yang saya rasakan sekarang. Sampai saat ini saya belum pernah mendapat kabar tentangnya. Apakah dia bahagia di sana?
Sebuah buku bagus yang ditulis dengan indah. Kalimat-kalimat piawai yang dikemas dengan baik oleh penulis, membuat lumer hati para pembacanya.


"Kehidupan memang tidak pasti, dan ada saat-saat yang diingat oleh seseorang, dipatrikan ke dalam kenangan untuk dimunculkan di kemudian hari, seperti bunga yang dijepit di antara halaman-halaman buku, dan dikagumi serta dikenang lagi." (Shopie Collins - Clockwork Princess)







Rabu, 17 Mei 2017

[Master Post] Read and Review Challenge 2017



Sebagai anggota Blogger Buku Indonesia tidak etis rasanya jika saya tidak mengikuti event-event yang diselenggarakan. Apa lagi saya sebagai anggota pasif kontribusi saya sangat sedikit, makanya saya memberanikan diri untuk mengikuti tantangan ini. 

Saya akan mencoba semampunya saja untuk bisa membaca buku-buku sesuai tema yang diberikan. Semoga saja tidak ada kendala berarti.

Rules :

Selasa, 16 Mei 2017

[Update] Wrap Up Januari - April 2017 | Indonesia Romance Reading Challenge



Halo semuanya ....
Saya harus membuat pengakuan, sampai bulan Mei ini saya masih sangat sedikit membaca buku. Padahal akses membaca saya semakin luas, tapi kok ya jadi malas begini ya. Hiks
Well, sudahlah. Semoga saja beberapa bulan ke depan saya giat membaca dan membuat review lagi.
Awal tahun kemarin saya mengikuti tantangan baca : Indonesian Romance Reading Challenge (IRRC). Demi mendapat reward selama membaca empat bulan pertama di tahun ini, saya diwajibkan untuk membuat rekap. Walau saya lumayan banyak membaca buku penulis lokal, saya terlalu malas membuat reviewnya. Alhasil hanya ada sedikit bacaan yang tuntas untuk IRRC. Saya berencana pelan-pelan akan membuat reviewnya. 
Daftar bacaan bulan Januari - April :
Semoga rekapan caturwulan ke depan lebih banyak lagi bacaan yang sudah kureview :D

Rabu, 10 Mei 2017

[Update] Wrap Up Januari - April 2017 | Wattpad Novel Reading Challenge 2017



Halo semuanya ....
Setelah awal tahun kemarin memberanikan diri untuk menantang diri sendiri membaca novel-novel wattpad, akhirnya sampai juga di triwulan pertama. Sejujurnya saya agak kesulitan untuk tahu novel mana saja yang termasuk jejeran novel wattpad. Secara list bacaan saya ini termasuk novel Kompas grup yang jarang memberi label novel wattpad. Makanya saya masih meraba-raba xD
Ok, untuk triwulan pertama ini sudah lumayan banyak novel wattpad yang dibaca. Kalau tiga buku termasuk kategori banyak. xD. Sayangnya yang baru diresensi hanya satu buku saja. Tapi saya berjanji pada diri sendiri untuk membuat resensinya. Jadi, tunggu waktunya saja. Hehe

Daftar bacaan novel wattpad selama 3 bulan
2. Dealing With The Bad Boy by Febriani AD
3. When Love is Not Enough by Ika Vihara

[Review] Mask(s)



Judul :  MASK[S]
Penulis :  Aya Swords
Penerbit :  Grasindo
Terbit :  2013
Tebal :  v + 354 hlm
ISBN :  978-602-251-172-4

Shenia Patrian Arnoldi terpaksa menuruti keinginan ibunya untuk pindah sekolah ke Jakarta. Shenia merasa tidak perlu untuk pindah, mengingat dirinya sebentar lagi akan lulus. Tetapi, demi membuat ibunya tenang di London nanti, apa pun akan Shenia lakukan. Shenia sendiri agak tidak memercayai bahwa ibunya akan menikah lagi. Bukan Shenia tidak memberi restu, hanya saja Shenia masih berharap ayahnya akan segera kembali. Walau empat tahun semenjak ayahnya menghilang bukan waktu yang sebentar.
Shenia juga tahu ibunya sudah bekerja keras selama ini. Wala tidak kekurangan, tetap saja menghidupi empat anak seorang diri bukan sesuatu yang ringan.
Shenia bahagia ibunya mendapat calon suami yang sangat mencintainya. Kehidupan Shenia dan adik-adiknya pun akan terjamin. Mengingat Shenia sekeluarga akan hidup di London nantinya. Syarat Shenia untuk bisa tinggal di London adalah menunggu kelulusan SMA-nya dulu. Maka jadilah Shenia bersekolah di Jakarta.
Kehidupan Shenia di Jakarta sangat terjamin. Semua sudah difasilitasi oleh ayah tirinya. Walau hidup seorang diri, Shenia tidak merasa kesepian karena ditemani oleh pelayan pribadi. Setiap hari juga Shenia diantar jemput oleh supir. Hal ini menjadikan kehidupan Shenia sepintas berjalan lancar.
Sampai akhirnya Shenia berkenalan dengan Stefhan Hudgeson. Awalnya Shenia tidak tertarik dengan Stefhan. Yang Shenia tahu Stefhan adalah kakak kelasnya yang misterius. Hingga insiden di ruang musik membuat Shenia jatuh cinta pada Stefhan. Kehidupan Shenia pun berubah setelah mengenal Stefhan. Karena ada rahasia-rahasia yang disembunyikan Stefhan.

*******

Saya agak berekspektasi besar sebelum membaca buku ini. Seseorang sudah mencekoki saya bahwa buku ini adalah novel scie-fic lokal yang bagus dan keren. Kesalahan besar saya sebenarnya.
Saya bisa katakan bahwa penulis pandai bercerita. Saya suka cara penulis dalam merangkai katanya. Sangat mengalir. Di awal cerita saya dibuat deg-degan akan seperti apa nasib Shenia setelah ibunya menikah. 
Saya sudah menduga-duga akan ada insiden besar ketika ayah tiri Shenia adalah orang kaya. Pernikahan ibunya di London pun diwarnai insiden mengerikan. Di acara resepsi ada sekelompok penjahat bersenjata yang merusak hari bahagia ibu Shenia. Sayangnya sekembali Shenia di Indonesia, segalanya menguap. Padahal saya terlalu penasaran dengan insiden itu.
Sekembalinya Shenia ke Indonesia itu sumpah cerita mulai super membosankan. Oke, saya memang penggemar romance, tapi saya sungguh tidak peduli dengan semua pdkt Stefhan dengan Shenia. Saya butuh action. Adegan-adegan aksi yang saya tunggu tidak muncul-muncul. Itu yang bikin saya senewen. 
Penulis terlalu bertele-tele dengan kisah cinta Stefhan dan Shenia. Sampai pada akhirnya di halaman menjelang akhir baru terbuka semuanya. Adegan aksi yang saya tunggu datang. Dan, ujungnya ketika berada di halaman terakhir, saya merasa kurang. Dan butuh dengan segera buku keduanya! xD
Jadi, bagi yang ingin membaca buku ini, diharapkan untuk sabar. Jangan terlalu buru-buru kepengin adegan aksi. Nikmatin dulu aja kisah cinta Stefhan dan Shenia. Kalau tidak kamu akan senasib dengan saya. lol
Untuk ukuran buku lokal, buku ini memang menjanjikan. Walau kelemahannya ya itu, alurnya super lambat di pertengahan buku. Baca buku ini juga membuat kita belajar untuk menjadi pembaca sabar. xD
Well, selamat membaca.

Minggu, 07 Mei 2017

[Winner] Blogtour Love Is ... 2



Halo semuanya ...
Terima kasih teman-teman yag sudah mengikuti giveawa Novel Love is 2. Walau waktunya sebentar, ternyata lumayan banyak yang mengikuti. Ada lebih dari 10 orang yang bersaing untuk mendapat novel cantik ini.

Walau blogtour ini hanya bisa memberikan 1 buah novel cantik ini. Nantinya yang belum menang jangan patah semangat ya. Mungkin belum jodohnya aja. Namanya juga kalau ikutan giveaway ini pasti kecewa kalau nggak menang. Pengalaman pribadi nih! xD

Soal pernyataan yang saya berikan di giveaway kemarin, rata-rata jawabannya lebih menyukai menunjukkan cinta lewat perbuatan. Ah, dasar kalian orang-orang timur pada pemalu! Yah, tenang saja, saya pun sama kok. Saya juga tipe yang lebih suka menunjukkan cinta lewat perbuatan. Rasanya malu banget bilang 3 kata itu, belum bilang nanti saya sudah ketawa-tawa nggak jelas xD

Well, saatnya untuk mengumumkan siapa pemenang beruntung. Pemenang akan mendapat novel Love is 2 beserta bonusnya yang akan langsung dikirim oleh Penerbit BIP.

Pemenangnya adalah :

"DAYULEDYS"

Selamat!

Pastinya senang banget dong dapat novel cantik ini. Silakan kirim data diri kamu. Ke alamat email : justmeyuki@gmail.com

Saya tunggu data dirinya 1x24 jam. Jika tidak mengirimkan data diri sesuai tenggat waktu, saya akan memilih pemenang lainnya.

Sekali lagi selamat, dan jangan patah semangat buat yang lainnya. :)

Minggu, 30 April 2017

[Blog Tour + Giveaway] Love Is 2 [Closed]




Judul buku : Love Is … 2
Penulis : Puuung (Da-mi Park)
Penerjemah : Lovelyta Panggabean
Penyunting : Ani Nuraini Syahara
Redesain : Amygo Febri
Penerbit : Bhuana Ilmu Populer (Bhuana Sastra)
Tebal Buku : 224 halaman
ISBN : 978-602-394-416-3
Bisa dibeli di : Gramedia.com


Sinopsis
 
Hidup memang tak bisa selalu bahagia, seperti yang ditunjukkan oleh dua tokoh di dalam gambarku. Seringkali aku merasa sangat lelah dan ingin menangis. Namun, dalam kehidupan yang tidak sempurna itu, aku bisa merasakan suka cita dan kebahagian. Aku mensyukuri momen-momen kecil yang berharga itu, kemudian menuangkannya ke dalam gambar-gambarku.

Review

“Cinta adalah tema universal yang menyentuh hati setiap orang. Cinta melintas dalam kehidupan sehari-hari, memberi cahaya bahkan pada hal-hal kecil.” (Puuung – p.2)

Pertama kali saya tahu Novel Grafis Love Is adalah ketika tidak sengaja membaca promo novel di timeline twitter. Saat itu Penerbit BIP sedang gencar-gencarnya mempromokan buku cantik itu. Dan, kebetulan saat itu saya sedang mengikuti K-Drama W semakin membuat saya penasaran dengan isi buku Love is. Dan juga banyak pembaca yang merekomendasikannya. Semakin membuat saya penasaran.
Jujur saja saya belum memiliki dan membaca seri Love Is yang pertama. Karena kebetulan terpilih menjadi host Blogtour Love Is 2 ini saya berkesempatan untuk mencicipi buku cantik ini. Banyak yang bilang setelah menikmati isi buku yang super cantik ini pembaca bakalan baper sebaper-bapernya. Dan, iya. Itu pun yang terjadi pada saya. Tiap lembar yang saya buka, selalu membuat saya memikirkan : Ok, saya kepengin melakukan ini dengan pasangan masa depan! xD
Bagi yang belum tahu, Love Is 2, bisa dikategorikan sebagai Novel Grafis. Buku ini berisi ilustrasi yang kelewat cantik-cantik yang dibuat sendiri oleh Penulis, Puuung. Inspirasi penulis sendiri diambil dari kehidupan sehari-harinya. Diramu dengan sedemikian cantiknya membuat pesan yang diinginkan penulis tersampaikan dengan jelas. Perasaan cinta yang tulus pada pasangannya.


Salah satu favorit saya, impian no.1 yang wajib dilakukan dengan pasangan! xD
Saya awalnya tidak menyangka bahwa penulis Love Is 2 adalah orang Korea. Bukan apa-apa sebenarnya. Ilustrasi buku ini adalah seperti yang ada di komik-komik Eropa. Saya kira bukan orang Korea, mengingat goresan manhwa—komik Korea, bukan seperti ilustrasi yang ada di buku ini.
Saya sangat suka sekali buku Love Is 2 ini tetap dibuat hardcover. Walau imbasnya memang harga yang diberikan Penerbit BIP cukup mahal. Tapi, menurut saya harga segitu memang wajar. Mengingat Love Is 2 adalah novel grafis. Tiap lembar demi lembar yang berisi ilustrasi berwarna membuat harga buku ini lebih mahal. Tapi tenang saja, jika kamu mengunjungi Gramedia.com sering ada promo-promo menarik yang bisa kamu dapatkan. Kamu akan mendapat potongan harga untuk membeli buku Love Is 2.


Giveaway Time!


Ada yang mau buku Love is 2 ini gratis? Pastinya dong kepengin juga mencicipi buku cantik ini.

1. Berdomisili di Indonesia

2. Follow akun twitter atau Instagram @IndahJuli dan @Penerbit_BIP (twitter) @bipgramedia (instagram)

3. Share giveaway ini di medsos kamu

4. Tulis jawaban di kolom komentar dengan format :

Nama Akun :
Link share :
Jawaban :

5. Jawab pertanyaan di bawah ini :

            “Kamu tipe yang mana : menunjukkan perasaan cinta lewat kata-kata/perbuatan?”

6. Blog Tour ini berlangsung dari tanggal 30 April – 4 Mei 2017 

7. Pengumuman pemenang akan diumumkan di postingan ini secepatnya

Semoga beruntung! :D

Minggu, 16 April 2017

[Giveaway Hop] HUT BBI 6TH [Closed]



Halo semuanya ....
Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap Blogger Buku Indonesia (BBI) ulang tahun, kami sebagai para anggotanya selalu mengadakan acara untuk memeriahkan hari lahir komunitas kami ini.
Sebelum acara puncak ini, giveaway hop, beberapa anggota sudah memosting beberapa artikel yang berhubungan dengan perayaan ulang tahun BBI yang ke-6. Saya yang kebetulan mengaku agak sibuk, tidak bisa mengikuti semua rangkaiannya seperti tahun lalu. Makanya walau terlambat satu hari, yang harusnya dimulai kemarin, saya ingin berpartisipasi melalui Giveaway Hop ini.
Hadiah yang akan saya berikan adalah untuk 1 orang pemenang. Hadiahnya adalah voucher buku sebesar Rp. 75.000,- (Diluar ongkir)
Pemenang bisa memilih buku apa pun yang dimau di TBO mana pun pilihan pemenang. Harga buku boleh setelah/sebelum diskon. Yang penting jumlah maksimal bukunya tidak lebih dari 2 buku.
Asyik, kan? Walau nominalnya sedikit tapi lumayan sekali bisa mencoret salah satu wishlist buku. Hadiah yang saya sukai juga nih. xD
Nah, bagaimana caranya biar bisa jadi pemenang?
Gampang sekali kok, silakan jawab pertanyaan yang saya berikan.

"Berikan 1 judul novel keren rekomendasi kamu. Jangan lupa kasih alasannya. Novel rekomendasi kamu harus sesuai dengan selera bacaan saya : genre Romens atau genre Fantasi. Dan juga tidak boleh merekomendasikan novel-novel yang sudah saya baca."

Tuliskan sesuai format :

Nama :
Id Twitter :
Link share GA :
Domisili :
Jawaban :

Nah, gampang sekali kan? Silakan jawab pertanyaan yang saya berikan itu. Jawaban ditunggu paling lambat tanggal 30 April 2017. Pengumuman pemenang akan dilakukan secepatnya di postingan Giveaway Hop ini. Selama kamu masih mempunyai alamat di wilayah Indonesia tercinta ini semua berpeluang menjadi pemenang. Dan, saya nggak mengharuskan peserta GA untuk mem-folow blog/twitter saya. Cuman seandainya ingin bertanya/menyapa/mengikuti boleh ke twitter saya di @yuki_yuchan.
Dan juga, karena ini adalah Giveaway Hop, kamu bisa mengikuti giveaway lain yang juga diadakan oleh member BBI lainnya. Klik di sini untuk tahu giveaway lainnya, cari akhir postingan.
Good luck!

UPDATE

Selamat malam ....

Maaf sekali, akhirnya saya baru bisa mengumumkan pemenang sekarang.
Terima kasih kepada semua teman-teman yang sudah mengikuti giveaway dalam rangka merayakan ulang tahun BBI yang ke-6 ini.

Setelah membaca semua jawaban, ada 7 jawaban yang saya sukai. Karena saya bingung dan nggak kepengin mikir lagi. Makanya saya undi saja yang mendapat hadiah dari saya.
Setelah saya undi, pemenangnya adalah :

RICO MARTHA

Selamat!
Silakan kirim data diri kamu. Ke alamat email : justmeyuki@gmail.com
Saya tunggu data dirinya 1x24 jam. Jika tidak mengirimkan data diri sesuai tenggat waktu, saya akan memilih pemenang lainnya.
Sekali lagi selamat, dan jangan patah semangat buat yang lainnya. Rezekinya hanya bukan di blog saya. :)